Jiwangga Resto, Kuliner di Area Timur Jogja Yang Unik
Januari 08, 2018
Seperti biasa hari
Minggu adalah Quality Time saya bersama keluarga, terutama suami. Karena di
hari lain suami sibuk bekerja, dan biasanya di hari Minggu libur (kalau pak
suami lagi nggak kebagian jadwal piket). Nah, biasanya di hari tersebut kami
menjadwalkan jalan-jalan ke alam atau hanya sekedar makan diluar. Kebetulan
kemarin Minggu sebenarnya kami merencanakan main di Jogja bagian utara, tapi
sayangnya karena melihat awan yang agak gelap dan nampaknya tidak mendukung
kalau kami jalan-jalan di alam. Kami memutuskan cari tempat makan saja yang
kalau bisa ada spot indoor dan outdoornya. Berbekal dari ibu mertua (ibunya suami)
yang kemarin subuh jalan-jalan pagi dengan ibu-ibu kompleksnya di sekitaran tempat
tinggal beliau dan beliau menunjukkan tempat makan yang cukup bagus, yaitu
Jiwangga Resto. Akhirnya, saya dan suami memutuskan untuk kesana juga. Karena berdasarkan
rekomendasi ibu, sepertinya Resto ini cukup layak didatangi.
Lokasi dan View
Terletak di wilayah
timur Jogja, daerah Bromonilan dan menyuguhkan lokasi yang luas dan tentu saja
banyak sekali spot yang tidak bisa hanya 1 jam saja untuk di-explore. Untuk
mencari lokasinya kalian bisa menggunakan Google Map, atau jika sudah masuk ke
daerah Purwomartani kalian bisa bertanya orang sekitar. Nah, buat kalian yang sudah
pernah ke Joglo Pari Sewu, mereka berada di lokasi yang berdekatan. Untuk masuk
ke area Jiwangga Resto, kalian harus menyusuri jalan berbatu dulu beberapa
meter dan bisa ditempuh dengan kendaraan kalian. Resto yang dibuka sejak Maret 2017 ini memiliki penampilan yang tidak mengecewakan, saya malah seperti datang ke suatu desa wisata
karena luasnya yang entah berapa meter persegi. Bangunan dan arsitekturnya sangat
unik, yaitu mengusung kerajaan Majapahit, suasana Bali, Chinese dan Jawa. Saya datang kesini sekitar jam 1
siang, dan keluar dari sini sekitar setengah 4. Selain bisa explore banyak
tempat foto, kalian juga bisa makan di berbagai spot. Ada yang di pinggir
sungai, di bagian agak tinggi dari sungai, atau area yang seperti tamansari.
Jika cuaca bersahabat, kalian bisa memilih area yang dekat sungai supaya bisa
merasakan sejuknya alam sekitar sana. Dan dari penglihatan saya, sepertinya
Jiwangga juga masih membangun beberapa spot lagi. Jiwangga Resto ini benar-benar cocok buat kalian yang bosan makan di mall atau di kafe dengan konsep bangunan modern.
Varian
Menu dan Harga
Untuk harga sebenarnya cukup terjangkau. Sayangnya mungkin karena kemarin saya datang di jam ramai, pesanan
saya agak lama datangnya. Saya memesan nasi goreng babat dengan tambahan telur ceplok, saya pikir karena ini adalah menu paling aman dimanapun saya berada dan
tidak membutuhkan waktu lama dalam penyajiannya. Saya menunggu pesanan nasi goreng
saya sekitar 30-40 menit, sedangkan suami memesan Nasi Langgi. Untuk Nasi Langgi,
kami tidak perlu menunggu lama. Sekitar 10 menit Nasi Langgi sudah siap
disajikan di meja kami. Suami saya memilih Nasi Langgi, karena Nasi Langgi
termasuk menu andalan mereka sehingga tidak perlu berpikir dua kali untuk memilihnya. Untuk rasa
kedua menu tersebut, saya bilang lumayan dan tidak mengecewakan. Untuk masalah
harga, nasi goreng yang saya makan sekitar 20-30 k , dan Nasi Langginya sekitar
20 K. atau jika kalian penasaran, nanti saya berikan harga menu yang mereka
tawarkan. Saya menghabiskan sekitar 90 ribuan untuk makan berdua, sudah termasuk pajak resto dan service. Berdasarkan keterangan waitressnya, last order mereka sekitar jam 8 malam (jam operasional mereka dari 10.00 WIB - 22.00 WIB)
Fasilitas
Resto ini memiliki halaman parkir yang luas, sangat cukup jika datang beramai-ramai. Tapi kalau rombongannya lebih dari 60 orang, lebih baik dibagi dalam beberapa mobil supaya tetap kebagian tempat parkir. Untuk koneksi internet, saya malah lupa menanyakan apakah ada fasilitas wifi atau tidak karena saya sibuk sendiri dengan aktivitas foto-foto. Hal uniknya waiter-nya mengenakan semacam udeng (tutup kepala lelaki Bali). Kemudian mereka juga cukup ramah, dan saat ditanya berbagai macam pertanyaan juga bisa langsung menjawab. Saya pernah datang ke suatu tempat, yang mana waiter/waitressnya saat ditanyakan beberapa hal malah bingung.
Untuk fasilitas toilet dan mushola, tentu saja mereka menyediakan. Tetapi, karena saya mengambil posisi makan di bawah di area yang nyaris dekat sungai, jarak mushola dan toiletnya jadi lumayan jauh karena harus naik bukit dulu (entah bukit atau tanjakan ya sebutan yang lebih pantas haha ). Untuk pembayaran, mereka menyediakan fasilitas cash dan non cash (debit/credit card).
Daftar Menu beserta Daftar Harga Jiwangga Resto Harga belum termasuk pajak resto dan service |
Kiri atas - kanan : menu pesanan - penampakan nasi goreng kiri bawah - kanan : nasi langgi - es lemon tea dan jeruk |
Fasilitas
Resto ini memiliki halaman parkir yang luas, sangat cukup jika datang beramai-ramai. Tapi kalau rombongannya lebih dari 60 orang, lebih baik dibagi dalam beberapa mobil supaya tetap kebagian tempat parkir. Untuk koneksi internet, saya malah lupa menanyakan apakah ada fasilitas wifi atau tidak karena saya sibuk sendiri dengan aktivitas foto-foto. Hal uniknya waiter-nya mengenakan semacam udeng (tutup kepala lelaki Bali). Kemudian mereka juga cukup ramah, dan saat ditanya berbagai macam pertanyaan juga bisa langsung menjawab. Saya pernah datang ke suatu tempat, yang mana waiter/waitressnya saat ditanyakan beberapa hal malah bingung.
Untuk fasilitas toilet dan mushola, tentu saja mereka menyediakan. Tetapi, karena saya mengambil posisi makan di bawah di area yang nyaris dekat sungai, jarak mushola dan toiletnya jadi lumayan jauh karena harus naik bukit dulu (entah bukit atau tanjakan ya sebutan yang lebih pantas haha ). Untuk pembayaran, mereka menyediakan fasilitas cash dan non cash (debit/credit card).
Overall
Review
Menurut saya, untuk
berbagai fasilitas yang mereka tawarkan Jiwangga Resto ini cukup menarik untuk dikunjungi. Terlepas
dari pesanan saya yang agak lama, saya sebenarnya tidak kapok untuk datang kesini
dan ingin mencoba menu yang lain. Untuk rasa masakan cukup bersaing dengan rasa masakan resto lainnya, tapi untuk konsep jelas
berbeda. Saran saya, kalian datang di jam 10 pagi atau agak sore supaya tidak
terlalu panas jika ingin explore tempatnya. Buat kalian yang rindu dengan suasana Pulau
Dewata, Jiwangga Resto juga bisa mengobati sedikit rasa rindu kalian dengan
konsep restonya. Resto ini juga sangat cocok buat kalian yang ingin mengajak
keluarga makan bersama atau mengajak teman dalam jumlah yang banyak. Atau buat kalian yang ingin melakukan berbagai macam photoshoot, bisa banget kesini tapi jangan lupa izin dulu dengan
pihak Jiwangga.
Rate
:
Makanan
: 3/5
Service
: 3/5
Tempat/view :
4.5/5
(kok 4.5 ? karena cuaca hujan, saya
belum sempat explore semua titik. Tapi jika ada waktu, saya akan kesana lagi)
Buat kalian yang sudah kesana, yuk share komen cerita kesan-kesan kalian selama disana .
See You on My Next Post,
21 komentar
Kalo menurut aku kece banget loh Jiwangga Resto inih. Tempatnya beda dari yang lain ya, kaya pedesaan di bali tapi ada di Jogja yaaa. Hihihi. Nilai plusnya adalah harga makanannya masih normal ya.. Baiklah, mesti mampir kesini nih kalo ngeJogja. Makasi infonya yaaa
BalasHapusIya setuju banget . Pokoknya ini wajib masuk list kalo ke Jogja. Ngga bakal nyesel deh kalo kesana, siapin batre sama sisa memorycard yang banyak loh supaya aktivitas foto tidak terganggu 😊
Hapuswah cantik ya dan sausananya juga adem , jd makanpun jadi enak ay
BalasHapusIya bener suasananya adem . Pokoknya cobain deh :)
HapusWah..bisa nih kalo ke jogja main ke sini..
BalasHapusWah bisa banget mbak , jangan lupa dimasukkin di list 😊
HapusWah, saking kerennya sampai bisa 3 jam di situ ya😊
BalasHapussebenarnya sih lama karena hujan, abis hujan baru bisa foto lagi :D
HapusAsyik bgt ya luas, seru buat foto2
BalasHapusiya emang luas banget , kalo bawa keluarga lebih seru :)
HapusKonsepnya jawa banget ya mbak tempatnya. Selfieable juga haha
BalasHapusiya jawa tapi campur campur juga sih menurut saya. selfiable jelas :))
HapusBagus banget tempatnya MBa, kemaren sempet ke Jogja tapi cuma explore kotanya aja, ternyata ada tempat makan dengan nuansa tradisional gini dan bagus banget kayaknya viewnya, apalagi banyak hijau hijaunya hehe ^^
BalasHapusxoxo,
The Wonderland by Kartikaryani
www.kartikaryani.blogspot.co.id
lain kali kalo waktunya sedikit lebih panjang liburannya, cobain explore kulinernya juga mbak. dijamin tambah seru dan menyenangkan :)
HapusWah ini macam tempat wisata ya, haha... Keren banget dan luas. Cuma order menunya ya yang lama. Saya baru tau yang namanya nasi langgi. Overall, walau kurang membahas rasa makanannya, ini review resto sangat lengkap yang saya baca. Keren banget mba :)
BalasHapusterimakasih sudah berkunjung ke blog saya. next time kalo review kafe/resto bakal lebih dalam juga deh di rasa. mau ngomongin soal rasa, tapi yang dipesen cuma 2 makanannya :D
HapusSuasana restonya terasa teduh dan nyaman buat ngumpul sama keluarga ya
BalasHapusiya mbak pokoknya kalo kesini jangan lupa rame-rame sama keluarga :)
HapusTempatnya sangat asri ya mbak :) hidanganya juga sederhana dan sangat menggoda...
BalasHapusAdem dan fresh
BalasHapushttps://antonytourlegal.com/
https://antonytourlegal.com/legality/
https://www.facebook.com/antony.tourlegal.1
Pengen deh ke sana mbak, tapi belum sempet-sempet. Apalagi sekarang tinggal di Muntilan. Wah kerasa jauh haha.
BalasHapusTerima kasih sudah membaca tulisan di blog ini. Silahkan beri komentar ataupun kritik yang membangun supaya tulisan saya menjadi lebih baik